Monday, June 6, 2016

Itikaf dan Keutamaannya

I'tikaf dan keutamaannya dari Aisyah Ra dari Nabi Muhammad SAW sesungguhnya beliau bersabda " barangsiapa yang beri'tikaf karena beriman dan mencari pahala (beriman tentang pahalanya dan ikhlas karena Allah) maka dosa-dosanya yang telah berlalu diampuni oleh Allah. (hadits riwayat Imam Bukhari Muslim)

Masih senada tentang i'tikaf serta kutamaannya sesuai kisah dari Aisyah ra sesungguhnya Dia berkata Nabi Muhammad SAW selalu beri'tikaf pada 10 hari terakhir dari bulan Ramadhan sehingga beliau wafat. Kemudian istri-istri beliau sepeninggalnya juga beri'tikaf mereka beritikaf di rumah masing-masing.

Karena itu para ulama ahli fiqih berkata bahwa orang perempuan sunnah beri'tikaf di tempat masing-masing.

Rukun I'tikaf


  1. Niat
  2. Diam di masjid


Niat i'tikaf

Sebenarnya niat itu wajib di lakukan dalam hati namun juga disunnahkan juga pada lisan atau mulut. Baiklah demikian adalahbbunyo niat i'tikaf di masjid:

" Nawaitu al-i'tikaf lillahi ta'ala"

Dan setelah anda berniat akan beriktikaf maka silahkan anda berdiam diri di masjid, minimal 1 x tuma'ninah yang ada pada sholat. Sedang untuk keadannya tidak wajib suci , namun demikian juga tetap harus terhindar dari hadats besar. demikiamlah pembahasan tentang keutamaan beri'tikaf. Semoga bermanfaat salam.

No comments:

Post a Comment